Jenis-jenis lobster air tawar komersial.
Jenis lobster mencapai ratusan jenis. Namun, di antara jenis tersebut hanya sebagian kecil yang sudah bisa dibudidayakan dan di kembang biakkan di luar habitat aslinya. Lobster air tawar yang sudah dibudidayakan tersebut dikenal sebagai lobster air tawar komersial.
Cherax quardricarinatus paling banyak diminati oleh peternak dan konsumen. Lobster air tawar ini termasuk dalam keluarga Parastacidae. Ciri utama lobster ini adalah di kedua ujung capitnya berwarna merah. Untuk itu, lobster ini dikenal juga dengan sebutan
red claw. Tubuhnya didominasi oleh warna biru laut dan sedikit bercak kemerahan. Antarruas kelopak kulit berwarna putih. Di habitanya aslinya, panjang tubuh
red claw dewasa dapat mencapai 50 cm dengan bobot sekitar 800-1.000 gram per ekor.
Red claw dapat hidup di luar habitat aslinya dengan kondisi suhu air pada kisaran 20-28'c, pH 7-8, dan kesadahan 10-20 dH.
Cherax destructor juga termasuk dalam keluarga Parastacidae. Ciri yang paling mudah terlihat pada jenis lobster air tawar ini adalah capitnya yang berukuran besar. Untuk itu, lobster ini dikenal
destuctor atau
"si penghancur". Tubuhnya didominasi warna merah kecoklatan. Panjang tubuhnya berkisar antara 20-25 cm dengan berat sekitar 200-300 gram per ekor.
Cherax destructor memiliki produktivitas lebih rendah dibandingkan dengan
red claw karena tubuhnya lebih kecil. Dalam setahun hanya melakukan perkawinan dua kali. Dalam satu kali perkawinan jumlah anakan yang menetas berkisar 30-150 ekor. Jenis lobster ini juga memiliki tingkat kanibalisme yang tinggi, terutama pada saat
moulting. Bahkan, lobster betina bisa memangsa lobster jantan. Itulah sebabnya tidak banyak peternak yang membudidayakannya.
Procambarus clarkii berasal dari keluarga Cambaridae. Seluruh tubuhnya merwarna merah bata untuk jantan, sedangkan betina oranye kemerah-merahan. Ukuran tubuhnya lebih kecil di bandingkan dengan
Cherax sp. Panjang tubuhnya hanya berkisar 12 cm dengan berat 75-100 gram per ekor.
Cherax sp banyak tersebar di daerah lembah baliem, kabupaten Jayawijaya. Terdapat lebih dari 12 jenis lobster di daerah tersebut. Namun, hampir semua jenisnya belum diindentifikasi. Umumnya, lobster papua berwarna oranye.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar