Pembesaran di kolam (empang) lebih cepat


Kami menyadari keterbatasan pasokan air tawar ukuran konsumsi sekitar 5 inci disebabkan oleh teknik budidaya yang di terapkan masih bersifat konvensional. Untuk memenuhi persyaratan tersebut, peternak harus memelihara dalam jangka waktu 7-8 bulan. Brdasarkan lama pembesaran tersebut membuat sebagian peternak lebih senang dengan menghasilkan benih karena waktu pengadaanya lebih cepat. Padahal, pasar tidak hanya menghendaki benih lobster. Pasar pun menginginkan lobster dewasa ukuran konsumsi.
Seiring dengan meningkatnya permintaan pasar akan lobster konsumsi kami kembangkan teknik pembesaran lobster air tawar yang dapat memangkas waktu pemeliharaan di bak semen atau akuarium. Sistem pembesaran tersebut dilakukan di kolam dengan bagian dasar tanah. Oleh sebagian peternak lobster menyebutnya sebagai kolam atau empang. Pembesaran yang di lakukan di kolam tersebut ternyata terbukti relatif lebih cepat dibandingkan di bak semen, apalagi di akuarium.
Berdasarkan pengalaman dalam menerapkan teknik pembesaran di empang diperoleh hasil bahwa untuk mendapatkan lobster ukuran sekitar 5 inci hanya di butuhkan waktu 5-6 bulan. Hal ini berarti bahwa dibandingkan dengan teknik pembesaran secara konvensional maka teknik pembesaran di empang mampu memangkas waktu pemeliharaan sekitar 1 bulan.
Pada dasarnya, pembesaran secara cepat tidak sekedar dilakukan di empang atau kolam dengan dasar tanah, tetapi dibutuhkan juga kiat lain agar diperoleh hasil yang diinginkan. Kiat tersebut antara lain;





  1. Perlu dilakukan perlakuan khusus terhadap kolam sebelum di gunakan untuk pembesaran lobster.


  2. Penggunaan benih yang berkualitas baik dan padat penebarannya.


  3. Pemberian pakan sesuai jumlah dan waktu dari hari ke harinya.


Meskipun demikian, masih ada kiat lain yang sebenarnya juga tetap harus di perhatikan.

Tidak ada komentar:

Video Lobster